Digital Printing Connecting Dengan Usaha Apparel
Untuk menambah segmen pasar atau segmen konsumen usaha digital
printing maka kita bisa mengkoneksikan usaha digital printing dengan
berbagai usaha lainnya yang mungkin selama ini tidak pernah kita
pikirkan.
Salah satunya adalah fashion, industri fashion atau bisnis fashion
merupakan industri dinamis yang sangat cepat perubahan dan modelnya,
dimana salah satu ciri khasnya adalah permintaan untuk custom atau
sesuai dengan keinginan konsumen.
Salah satu contoh industri fashion yang sangat customized
dibandingkan kaos adalah sepatu dan tas. Nah produk inilah yang bisa
kita rambah dengan layanan cetak langsung di bahan kain menggunakan
mesin digital printing.
Jika anda perhatikan photo di atas, biasanya proses cetak kain
semisal kanvas hanya dibuat untuk mencetak photo atau lukisan. Padahal
kalo kita mau kembangkan bisa juga dipakai untuk memproduksi sepatu atau
tas. Nah jika selama ini kita kenal sepatu canvas lukis, tas canvas
custom dan sebagainya maka dengan layanan cetak kanvas bisa dibuat
sepatu lukis atau gambar dengan variasi warna dan gambar yang lebih
menarik dan variatif.
Salah satu kendala yang di hadapi pengusaha printing untuk melayani
cetak kanvas adalah tidak semua mesin printer bisa mencetak di kain
seperti canvas, kalopun bisa biasanya jenis kanvasnya mahal sehingga
tidak ekonomis untuk dibuat sepatu atau tas dengan harga terjangkau.
Selain itu kendala lain yang muncul biasanya adalah tinta yang mudah
rusak atau mudah tergores jika menggunakan mesin dye atau ecosolvent dan
hal ini membuat para penjahit atau produsen sepatu dan tas enggan
menggunakan layanan cetak digital printing di bahan canvas atau
sejenisnya.
Nah sekarang di LeMuel ada solusinya yaitu menggunakan Clear Coating dalam Finishingnya, sehingga
hasilnya sangat kuat dan tidak tergores sehingga akan sama dengan sepatu
lukis yang biasanya menggunakan tinta acrylic.
Dengan mesinnya LeMuel makin banyak jenis gambar yang bisa dibuat untuk
sepatu atau tas dan proses produksi akan lebih cepat dan tetap bisa
dibuat satuan atau berbeda-beda.
Mari kita hitung biaya membuat tas :
1. Biaya bahan 1 m2 40rb
2. Biaya cetak 1 m2 75rb
3. Biaya jahit per 1 m2 20rb
jadi total biaya 135rb/m2…jika dalam 1 m2 bisa jadi 4 tas maka biaya per tas adalah Rp. 33.750
1. Biaya bahan 1 m2 40rb
2. Biaya cetak 1 m2 75rb
3. Biaya jahit per 1 m2 20rb
jadi total biaya 135rb/m2…jika dalam 1 m2 bisa jadi 4 tas maka biaya per tas adalah Rp. 33.750
Tas seperti ini bisa dijual di harga RP. 75.000/pcs dimana keuntungannya
hampir 100% lebih
Nah dengan gambaran singkat itu maka hasil cetak mesin di LeMuel
sangat masuk jika akan kita gunakan untuk memproduksi produk-produk
kreatif yang selama ini tidak diperhatikan oleh pengusaha printing.
Ya ini adalah salah satu gambaran dari pengembangan usaha digital
printing agar lebih kreatif dan tidak terjebak kepada banting harga yang
kadang sudah tidak masuk akal.
So sekali lagi salam kreatif dan tetap kreatif agar kita bisa bertahan dan mengembangkan usaha digital printing kita.
Post a Comment